Judul Album : Mungkin Aku Harus Berlalu
Artis : Meriam Bellina
Tahun Produksi : 1990
Music Director : Pance Pondaag
Produser : Pance Pondaag
Produksi : JK Records
Sebagai salahsatu artis JK angkatan pertama, MERIAM BELLINA tergolong konsisten dalam menghasilkan album laris. Nyaris semua album yang dirilisnya meraih angka penjualan tinggi. Ini tidak lepas dari campur tangan PANCE PONDAAG yang selalu setia menjadi Komposer dan Music Director bagi album-album Mer. Saat pasar musik sudah mulai berpaling dari genre ala JK, Mer tetap konsisten dengan jalur musik yang diusungnya dari awal. Setidaknya di album MUNGKIN AKU HARUS BERLALU ini, Mer masih menggandeng Pance dan lagu-lagu yang setipe dengan hits-hits Mer sebelumnya. Dan memang boleh diakui, Mer paling pas membawakan lagu-lagu ciptaan Pance. Sayangnya dikarenakan pasar musik yang memang sudah berubah, album ini tidak seberhasil album-album sebelumnya, meskipun tergolong lumayan untuk ukuran penjualan lagu-lagu khas JK saat itu. Perubahan ini bukannya tidak diantisipasi, karena dibandingkan album-album Mer sebelumnya, aransemen di album ini mencoba menghadirkan spirit 'pop kreatif'. Sejak intro berbunyi, aransemen seperti 'berlalu' dari patron musik ala JK yang sangat khas itu. Lagu MUNGKIN AKU HARUS BERLALU berhasil menjadi hits dan diputar di radio-radio dimasanya, meskipun memang tidak berhasil menjadi alltime hits seperti lagu-lagu Mer semacam SYMPHONI RINDU, UNTUK SEBUAH NAMA, KERINDUAN atau MULANYA BIASA SAJA.
Track List :
1. MUNGKIN AKU HARUS BERLALU
Pance Pondaag
2. ACH..!
Pance Pondaag
3. ILUSI CINTA
Anci La Ricci & Iwan JG
4. SENDIRI
Ryan Kyoto
5. SALAHKAH AKU BERDUKA
Heryati MA & Uthe
6. SUNGGUH BARU KAMU
Halim KR
7. BAHAGIA
Anci La Ricci
8. CONTOH SOAL
Pance Pondaag
MUNGKIN AKU HARUS BERLALU
Sekian lama kucoba bertahan
Dari segala kemelut yang ada
Agar kau dan diriku
Selalu tetap menyatu
Tapi akhirnya ku harus berkata
Kesabaran pasti berbatas juga
Biarlah ku berlalu
Dari kehidupanmu
Memang dalam hatiku
Ada embun menetes pilu
Masih ada bayang-bayangmu
Tersisa dihati
Namun biarlah aku
Menyusuri jalan berliku
Kukira aku harus berlalu
Dari sisimu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar